Terbongkar Mafianya, Diduga Inisial FFH Jadikan Warga Batam Joki Imei Handphone
StrightTimes – Subdit Indagsi Direktorat Kriminal Khusus Polda Kepri Saat ini tengah atensi memberantas perdagangan iPhone ilegal dari Singapura ke Batam di pintu-pintu Pelabuhan Internasional Batam dengan modus tawaran wisata gratis bagi penumpang.
Tim tersebut saat ini tengah melakukan penyelidikan atas dugaan praktik tersebut.
Seperti diketahui sebelumnya antrean penumpang memanjang hingga dini hari di ruang kedatangan Pelabuhan Internasional Batam Center pada Minggu malam, 29 September 2024. Pemandangan tersebut terlihat hingga Senin dini hari, 30 September 2024, sekitar pukul 01.50 WIB, saat ratusan penumpang yang baru tiba dari Singapura tampak menunggu giliran di konter Bea Cukai.
Antrean ini didominasi oleh penumpang yang hendak mendaftarkan IMEI iPhone mereka di konter Bea Cukai pelabuhan. Uniknya, banyak dari mereka terlihat membawa dua unit iPhone, yang kemudian menjadi sorotan pihak berwenang.
Dari informasi yang didapati strightTimes terbongkar Mafianya diduga sebagai kordinator joki imei berinisial FFH yang membawa puluhan orang ke Singapura dengan modus traveling.
Salah satu warga Batamcenter mengaku ditawarkan untuk menjadi joki IMEI. Ia mengaku dalam whatsapp group ada panduan dari kordinator FFH ketika masuk ke Singapura nntinya hingga menyebutkan nama Travel KGT.
Untuk memperoleh nomor IMEI tersebut, berbagai macam cara dan upaya yang dilakukan oleh kordinator Joki Imei FFH.
Salah satu cara yang dinilai efektif adalah dengan melakukan rekrutmen terhadap warga batam. Dan menjadi daya tarik bagi warga di Batam untuk mendapat penghasilan tambahan.