Di Balik Kesuksesan Bhakti Sosial TNI AL dan INTI Kepri di Lingga, Ada Sosok Nurdin Basirun, yang Selalu Dekat dengan Masyarakat Kepri
Strighttimes – Selama tiga hari berturut-turut, dari tanggal 12 hingga 14 Desember 2024, TNI Angkatan Laut (TNI AL) bersama Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melaksanakan kegiatan bhakti sosial yang meninggalkan kesan mendalam di hati masyarakat pesisir Kabupaten Lingga. Dalam rangkaian Hari Armada RI ini, kebahagiaan dan rasa syukur terpancar dari wajah masyarakat di enam titik wilayah Lingga yang menerima bantuan.
Di balik kesuksesan kegiatan ini, ada sosok Nurdin Basirun, mantan Bupati Karimun dan juga pernah menjabat Gubernur Kepri, yang kini menjadi Pembina INTI Kepri. Dalam balutan kesederhanaan, ia hadir langsung menyapa masyarakat, mengulurkan tangan penuh kasih, dan menyebarkan semangat kebersamaan yang tulus.
“Kami di sini tidak hanya membawa bantuan, tetapi juga menghadirkan kebersamaan. Jangan dilihat dari apa yang diberikan, tetapi syukurilah kehangatan yang kita rasakan bersama,” ujar Nurdin dalam sambutannya, yang disambut tepuk tangan hangat warga.
Tak hanya memberikan bantuan, Nurdin juga menyempatkan diri memberikan motivasi kepada generasi muda. “Anak-anak kita bisa menjadi apa saja. Polisi, angkatan laut, atau bahkan gubernur,” ucapnya penuh semangat, sembari mendorong mereka untuk memanfaatkan peluang bergabung dengan TNI AL. Ia menekankan pentingnya semangat ke-Bhinekaan sebagai kekuatan bangsa.
“Ke-Bhinekaan adalah kekuatan kita. Meskipun kita berbeda, kita tetap satu dalam persaudaraan. Harmoni ini harus kita jaga, karena inilah anugerah terbesar dari persatuan kita,” tegasnya dengan penuh haru.
Dalam wawancara bersama media ini, Nurdin mengungkapkan rasa bangganya dapat berkontribusi sebagai Pembina INTI Kepri.
“Saya merasa terhormat bisa menjadi bagian dari INTI Kepri. Peran ini adalah kepercayaan besar, dan saya ingin memberikan arahan agar kita terus bergerak maju dan menjadi berkat bagi masyarakat luas.”
Bagi Nurdin, kegiatan ini bukan sekadar aksi sosial, tetapi sebuah bukti nyata bagaimana kasih sayang dan persatuan dapat menjembatani segala perbedaan.
“Kebersamaan ini adalah cerminan dari keindahan NKRI. Kita kuat karena kita bersama,” pungkasnya dengan penuh keharuan.
Hari itu, bukan hanya bantuan yang diberikan, tetapi harapan dan cinta yang mengalir, meninggalkan jejak yang abadi di hati masyarakat pesisir Lingga.
Pengurus INTI Kepri juga tak lupa menyampaikan apresiasi mendalam kepada Nurdin Basirun. Ketua INTI Kepri Piter Tanjaya, mengungkapkan rasa terima kasih kepada sosok Nurdin yang telah memberikan inspirasi besar dan energi positif sepanjang kegiatan ini.
“Pak Nurdin adalah teladan bagi kami. Kehadirannya di tengah-tengah masyarakat memberikan makna yang lebih dalam untuk kegiatan ini. Terima kasih atas dedikasi dan cinta yang selalu beliau tunjukkan kepada masyarakat Kepri,” ujar Ketua INTI Kepri.
Selain itu, para pengurus INTI Kepri juga menyampaikan harapan agar kebersamaan yang terjalin ini terus terjaga.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang luar biasa dari Pak Nurdin. Keberadaan beliau tidak hanya menjadi simbol kehangatan, tetapi juga menguatkan semangat kami untuk terus melayani masyarakat”
Semoga kebersamaan ini menjadi langkah awal untuk kegiatan-kegiatan besar lainnya yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat,” tutup salah satu pengurus INTI Kepri.