Pelantikan Empat Sayap IPK Kepri, Ketua DPD Budi Bukti Purba Tegaskan Komitmen Dukung Investasi yang Berkeadilan

StrightTimes — Dewan Pimpinan Daerah Tingkat I Ikatan Pemuda Karya (DPD TK I IPK) Provinsi Kepulauan Riau secara resmi melantik empat sayap organisasi dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat dan meriah di Pakuba, Buana Central Park, Tembesi, Batam. Jumat (13/06/2025).

Hadir dalam kesempatan itu Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura,

Mengusung tema “Transformasi Mendukung Investasi yang Berkeadilan dan Berkemanusiaan,” pelantikan ini menjadi langkah strategis IPK Kepri dalam memperkuat struktur internal organisasi serta memperluas peran sosial dan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah.

Empat sayap organisasi yang dilantik adalah Lembaga Bantuan Hukum (LBH) IPK, Srikandi Putri Karya (SPK), Satuan Pelajar dan Mahasiswa (Sapma), serta Satuan Tugas INTI (Satgas). Hadir dalam pelantikan tersebut para tokoh masyarakat, pimpinan instansi pemerintah, serta ratusan kader IPK dari berbagai wilayah di Kepulauan Riau.

Dalam pidatonya, Ketua DPD TK I IPK Kepri, Budi Bukti Purba menyampaikan bahwa pelantikan ini mencatat sejarah baru dalam perjalanan IPK di Bumi Segantang Lada. “Dengan dilantiknya keempat sayap ini, IPK Kepri menunjukkan transformasi nyata menuju organisasi pemuda yang berdaya guna, profesional, dan berperan aktif mendukung pembangunan daerah,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa IPK bukan sekadar organisasi massa, melainkan bagian dari solusi bagi pembangunan daerah. “IPK lahir dari semangat pengabdian. Ideologi kami adalah Karya Nyata untuk Bangsa, berlandaskan keberanian, solidaritas, dan pengabdian kepada rakyat,” tegasnya.

Transformasi IPK Kepri, lanjutnya, mencerminkan komitmen organisasi untuk mendukung arus investasi yang adil dan manusiawi, terutama di Provinsi Kepulauan Riau dan Kota Batam. Ia menegaskan bahwa pembangunan tidak akan berhasil tanpa stabilitas sosial, partisipasi generasi muda, serta kehadiran civil society yang progresif.

“IPK siap menjadi mitra strategis pemerintah, tidak hanya sebagai penjaga keamanan sosial, tetapi juga sebagai penggerak kepemudaan yang konstruktif, inklusif, dan solutif,” tambahnya.

Selaras dengan visi Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau tahun 2024, yaitu “Terwujudnya Kepulauan Riau yang Makmur, Berdaya Saing, dan Berbudaya,” IPK Kepri menyatakan siap bersinergi melalui peran aktif empat sayap organisasi:

• LBH IPK akan meningkatkan kesadaran hukum dan memberikan bantuan hukum gratis kepada masyarakat;
• SPK akan mendorong kesetaraan gender dan kepemimpinan perempuan;
• Sapma IPK akan membentuk karakter pelajar dan mahasiswa yang kritis dan patriotik;
• Satgas INTI IPK akan memperkuat ketahanan sosial di masyarakat.

IPK Kepri juga menyatakan dukungannya terhadap program strategis Badan Pengusahaan Batam (BP Batam), khususnya di bawah kepemimpinan Bapak Amsakar Achmad dan Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia. “Kami mendukung penuh upaya menjadikan Batam sebagai kota investasi masa depan yang ramah, hijau, dan aman. IPK akan bersikap tegas terhadap siapa pun yang mencoba mengganggu stabilitas investasi, tetapi kami juga akan berdiri bersama rakyat kecil bila terjadi ketimpangan atau ketidakadilan,” katanya.

Di akhir pidatonya, Ketua IPK Kepri menyampaikan komitmen organisasi untuk terus bergerak dengan hati, berpikir dengan nalar, dan bekerja dengan karya demi Kepulauan Riau yang lebih sejahtera dan bermartabat.

Ia menutup sambutannya dengan sebuah pantun penuh makna:

Tanam padi di tepi rawa,
Dipupuk cinta dengan harapan.
IPK hadir bukan untuk nama,
Tapi untuk rakyat dan pembangunan.

Acara ditutup dengan yel-yel penuh semangat dari para kader: “Hidup Pemuda! Hidup IPK! IPK…!!!” disambut tepuk tangan meriah seluruh hadirin. (*)