Ketua Laskar Muda Melayu Riau Minta Presiden Jokowi, Gubernur Riau, dan Panglima TNI Menyikapi Penyerobotan Lahan Milik Masyarakat Oleh Primkopad Korem 031 Wirabima Pekanbaru
Stright Times – Ketua Laskar Muda Melayu Riau, Jefrizal memberikan perhatian serius terkait menyerobot tanah milik masyarakat di kawasan Desa Bencah Kelubi Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar
Jefrizal menilai penyerobotan lahan oleh oknum TNI tersebut adalah tindakan melawan hukum yang merugikan orang lain.
Menurut Jefrizal warga melaporkan masalah pengambilalihan lahan pertanian oleh Primkopad Korem 031 Wirabima Pekanbaru. Tanah yang telah dikuasai secara sah dan diolah untuk kegiatan pertanian diambil alih Primkopad TNI sehingga masyarakat tidak bisa untuk memanen lahan sawit tersebut dan perbuatan korem yang semena mena dilahan masyarakat tersebut yang mengakibatkan sawit masyarakat habis di tumbangi dan pondok-pondok masyakat juga di robohkan oleh korem wirabima pekanbaru
“Dasar pengambilalihan lahan tersebut berdasarkan SK Menhut No. 837/KPTS-II tertanggal 23 Desember 1993. Namun setelah warga meminta keterangan dari Kementerian Kehutanan namun izin prinsip dari primkopad wirabima pekanbaru sudah di cabut,” katanya kepada awak media ini, Kamis (08/09/2022).
“Kejanggalan lainnya adalah lokasi yang disebutkan SK Menhut tersebut bukanlah lokasi yang diambil alih Primkopad Wirabima, melainkan berada di lokasi lain,” jelasnya.
Kondisi dilapangan semakin hari semakin menunjukan keganasan yang dilakukan oleh aparat TNI disana, katanya, tanpa ada putusan dari Pengadilan Negeri atau izin dari yang berhak lahan yang telah ditanami sawit tersebut dengan rata-rata berumur 18 tahun telah ditumbang yang menurut keterangan berdalih untuk membuka jalan, ujarnya.
“Lahan sawit dan pondok masyarakat telah di robohkan oleh oknum Tentara Korem 031Wirabima Pekanbaru, masyakat tidak bisa untuk memanen dilahan tersebut dikarenakan lahan telah jaga oleh tentara sehingga masyarakat dilarang untuk masuk ke ladangnya sendiri”, ujarnya.
Menurutnya ada oknum-oknum TNI yang melakukan intimidasi kepada warga. Akibatnya, saat ini warga tidak bisa mengolah lahan pertaniannya mohon perhatian Kepada Panglima TNI bapak Andika untuk menindak Korem Wirabima Pekanbaru tersebut
Jefrizal berharap Presiden Jokowi, Gubernur Riau agar memberi perhatian kepada masyarakat yang menjadi korban terkait penyerobotan lahan.
“Tolong pak jokowi, pak Gubernur Riau, agar disikapi kecurangan, perampasan yang dilakukan oleh aparat yang menyerobot lahan masyarakat”, imbuh Jefrizal. (*)