Bahaya, Truk Pengangkut Tanah Tanpa Tutup Lintasi Jalan Ocarina, Pengendara dan Warga Batam Berpotensi Terkena ISPA
Stright Times – Kondisi ruas jalan di sepanjang Pasir Putih Batam menuju Ocarina menghasilkan debu dari aktivitas truk pengangkut tanah yang kerap melintasi ruang jalan tersebut.
Kondisi ini pun dikeluhkan beberapa pengguna jalan dan warga yang berada di sepanjang ruas jalan oleh karena dinilai menggangu pernafasan dan berpotensi menyebabkan Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA.
“Kondisi ini sudah lama terjadi dan semain hari kian parah saja debu yang berterbangan. Bahkan setiap melewati ruas jalan ini pengendara terpaksa harus memakai penutup hidung untuk menghindari gangguan pernafasan karena debu,” ucap Samsiul, salah seorang warga saat ditemui awak media, Selasa (17/1/2023) pagi.
Selain itu, tambahnya, lalu lalangnya kendaraan berat tersebut terkesan disengaja. Mengingat, saat melintasi ruas jalan tersebut truk tanpa dilengkapi dengan penutup atau terpal di bagian belakangnya.
“Beberapa pemilik warung bergerak di ruas jalan ini pun terpaksa menutup dan berpindah ke lokasi lain untuk berjualan. Karena tidak tahan dengan debu jalanan,” katanya.
Samsul pun menegaskan, dalam seharinya pihaknya menghitung ada puluhan kali truk lalu lalang melewat jalur itu. Masyarakat sekitar dan pengguna jalan pun sudah sering mengeluhkan kondisi tersebut.
“Jika ada jalan alternatif lain yang kondisinya lebih baik kami rela memutar lebih jauh. Namun, ini merupakan ruas jalan yang sangat bangus menghubungkan Batam Center dan Bengkong,” terangnya.
Untuk itu, pihaknya meminta kepada institusi terkait meminta agar ada penertiban terhadap truk-truk pengangkut tanah yang melintas dan menimbulkan debu.
Sebagaimana diketahui, ciri-ciri penyakit ISPA ditandai dengan badan pegal-pegal, hidung berlendir, batuk, sakit kepala dan sakit pada tenggorokan. Penyebab ISPA yakni virus, bakteri dan jamur. Namun, penyebab penyakit ISPA bukan saja karena debu tetapi asap kendaraan yang mengandung zat monoksida.
Yang jelas ISPA tidak bisa dicegah dengan obat, karena itu dari lingkungan. ISPA juga akan mudah menyerang warga di perkotaan, bila penyakit ISPA tergolong tinggi di wilayah perkotaan, itu disebabkan oleh zat monoksida yang berasal dari asap kendaraan. Namun, penyakit ISPA lebih didominasi akibat terpapar debu. (*)